Kencang, Dahsyat, Superkuat dan Bertenaga ada di Underbone 4 Tak Indonesia

IMG_2115_resize

Kekuatan serangan dan aksi yang luar biasa telah dibuktikan kubu Tim Indonesia dalam pertarungan dibalap bergensi di FIM Asean Road Racing beberapa tahun belakangan ini, sejak Indonesia berhasil meraih podium kemenangan dikelas underbone 4 tak. Saat ketangguhan motor-motor underbone 2 tak para pesaing Indonesia berpacu dalam kecepatan puncak hingga meraih posisi terhormat bahkan diSirkuit kita Sentul, tuner serta pembalap-pembalap tanah air hanya bisa ikut berpartisipasi tanpa memperoleh podium saat jaman underbone 4tak Indonesia belum berjaya. Namun di jaman bebek 4 tak mulai beragam merk di Indonesia, Tim-tim Indonesia tampil membalikan sejarah menjadi terbalik 180 derajat.

Berjasalah ATPM pabrikan indonesia yakni pihak Suzuki Indonesia pertama-tama meluncurkan varian bebek tercepat hingga saat ini pada kelasnya yakni Suzuki Shogun 110cc atau yg akrab dipanggil Shogun Kebo. Motor ini motor tercepat dikelasnya bahkan dikelas-kelas diatasnya hingga 135cc oleh Yamaha MX135, saya sekedar memberikan gambaran berdasarkan test bertahun-tahun dalam pemakaian harian, serta test dalam kondisi motor telah dimodif kelas balap road race. Shogun kebo dengan unlimiter CDI serta magnet yang sangat khasnya, serta perbandingan ratio rapat dan panjang yg sangat cocok tuk kebutuhan topspeed, motor ini sanggup mengapai 140km/jam dalam kondisi standartnya pada gigi 4/gigi akhir, sedangkan Yamaha Jupiter MX dalam kondisi standart hanya sanggup menggapai 125km/jam…berbeda tahun keluaran, berbeda kapasitas cc berbeda jumlah gigi, Suzuki Shogun 4-Yamaha Jupiter MX bergigi 5 dan  tehnologi yang tentunya si MX keluaran diatas tahun 2000 lebih canggih sedang Shogun keluaran tahun 1997 kiranya sangat jauh dalam performa…komparasi ini hanya dilihat dari topspeed, hal ini berdasarkan isi article mengenai sejarah balap 4 tak yang membuat Indonesia jaya dalam Asean Road Racing Championship.

Mulainya bebek 4 tak lain selain bebek/underbone 4 tak dari Honda yang telah bercokol lama diIndonesia, Suzuki lah yang membuat berbondong-bondong ATPM pabrikan lain meluncurkan motor-motor underbone 4 taknya, seperti Yamaha dengan Yamaha Vega, Kawasaki dengan Kaze 115 (terbesar dikelas bebek 4 tak waktu itu)….hal ini lalu disertai dengan diadakannya kejurda serta kejurnas bebek Underbone 4 tak dengan berbagai macam kelas. Bertahun-tahun kemudian Shogun turun menjuarai seri 4 tak pertamanya diKejurnas Kemayoran lalu Vega, Jupiter 110,  Kawasaki dengan Kaze dengan warna Hijau kebesarannya. Para tuner mesin di Indonesia mulai berjibaku untuk mati-matian mempelajari mesin-mesin bebek 4 tak untuk bisa berkitir dengan cepat, hingga akhirnya kejuaraan Asean Road Racing diikuti dan dimenangkan dan memperoleh podium juara umum Asean Road Race oleh Suzuki Indonesia  dengan Wahyu Widodo dari Tim Suzuki AHRS Racing, Oki Ristan Tim Suzuki Denso Jayadi Racing , Kawasaki dengan Tim Manual Tech, dan Yamaha dengan Pembalap Hebat terakhirnya yang kini turun dikelas Moto2 Rafid Topan Sucipto. Bahu-membahu berkerjasama dalam nama Indonesia berjaya dievent Asean Road Race adalah salah satu semangat nasionalisme dari masing-masing semangat olahraga para ATPM kita….Suzuki ” Innovasi Tiada Henti…..semoga tim Indonesia tetap bisa mengapai cita-cita lebih dimata Internasional.(write & photo by: danspeed-bikeart2013)

5 thoughts on “Kencang, Dahsyat, Superkuat dan Bertenaga ada di Underbone 4 Tak Indonesia”

Leave a comment