Ribuan Vespa VAC Bandung Raya Bersatu

BAGAIMANA BALAP TUK PEMULA, MENURUT DYAN DILATO

GSrek International Bike Week 2019

“United Rider of Adventure”

Dalam rangka melaksanakan program agenda rutin, GSrek Indonesia pada tahun 2019 menggelar acara ” International Bike Week 2019″. Ajang berkumpulnya para penghobi motor adventure, bukan cuma peserta lokal dari Indonesia saja, melainkan juga se- Asia Tengara berkumpul di Pasar Raya Blok M, 7-8 Desember 2019 kemarin.

Acara kali ini mengusung tema “United Rider of Adventure”, peserta dari berbagai negara kali ini banyak yang sudah memadati tempat acara GSrek Bike Week 2019 dari mulai Jumat. Karena sengaja tuan rumah  selain  juga meramaikan acara, para tamu juga diperkenalkan dengan daerah lokal Jakarta. Tercatat peserta yang menghadiri, ada dari Laos, Kambodia, Filipina, Thailand, Malaysia, Singapore dan tak lupa juga peserta dari berbagai daerah di Indonesia.

Om Zamri Thaib/Malaysian Rider

Galvin / Indonesian Rider GSrek Indonesia

Di event ini  juga diisi bayak acara seperti band, rolling thunder sunmori, dan tak kalah menariknya ada sharing session dari salah satu biker Malaysia, tentang tips dan trik saat single touring dan berbagi pengalamannya selama menggelilinggi dunia.

SILVER REUNION 2018 – 25TH VESPA ANTIQUE CLUB

Vespa Antique Club’ didirikan pada 28 Oktober 1993 di Bandung Jawa Barat, adalah organisasi komunitas roda dua jenis Vespa yang pertama di Indonesia.

Vespa Antique Club  berdiri dilatar belakangi atas kesamaan hobi memiliki kendaraan Vespa, berkendaraan wisata bersama, berkomunikasi berkaitan teknik/ mekanik Vespa serta kumpul atau nongkrong bareng bersama dengan berkendaraan Vespa. Akhirnya timbul ide gagasan waktu itu untuk mendirikan perkumpulan komunitas Vespa, yang sekarang bernama Vespa Antique Club.

Sementara kata Antique yang melengkapi nama komunitas bukan sekedar karena vespa lawas/tua, namun berupa suatu kata ungkapan pujian masyarakat yang sering terdengar secara spontan ketika berkendaraan atau memarkir vespa dengan kalimat spontan  woow antik vespanya.

Komunitas Vespa Antique Club  mengalami perkembangan cukup membanggakan, jumlah keanggotaan yang terus bertambah juga kegiatan yang bersifat hobi maupun kegiatan yang bersifat partisipasi bersama elemen masyarakat, instansi Pemerintah, TNI/ POLRI maupun swasta, komunitas Vespa Antique Club seringkali berpartisipasi memberikan berbagai dukungan.

Keanggotaan Vespa Antique Club sudah tersebar didaerah Kabupaten/ Kota Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta juga di Kabupaten/ Kota di Pulau Sumatera, dengan Infrastruktur organisasi Tingkat Wilayah, Tingkat Cabang dan Tingkat Pusat.

Jakarta Custom Culture 2017 “Sepeda Low Rider”

Lebih kurang ratusan modifikator berkumpul diacara JCC 2017 ini, mulai modifikator mobil, motor, hingga sepeda low rider. Saat masuk penggunjung disuguhi deretan mobil-mobil tua hingga mobil mantan RI 1 hingga motocross classic dan vespa-vespa antik. Ajang custom classic yg belakangan semakin marak ini tentunya membawa suasana berbeda bagi kita yg ingin bernostalgia dgn masa lampau.

Motor-motor langka serta deretan mobil-mobil classic tertata rapi dan menarik, apalagi sebagian besar telah dimodifikasi baik upgrade maupun  rebuild ulang. Seperti ujar, Giel dari S&S “fanatisme dan kreativitas para builder ditambah semangat ingin selalu berbeda dari yang lain membuat setiap ajang acara custom seperti ini menjadi selalu menarik, disamping itu kami dari S&S juga siap menyambut keinginan para customer yg selalu mengutamakan kepuasan dalam hal memodifikasi sepeda motornya”.

Lain dari biasanya, JCC ini juga turut mengundang master-master builder custom sepeda low rider, salah satunya Agung dari rumah modifikasi Agung Castapo Pinstriping and Lettering, “aliran low rider saat ini memang sedang diminati kaula muda pesepeda, apalagi dengan banyaknya acara-acara CFD dikota-kota besar serta kemunculan motor-motor ubahan menjadi caferacer old school menjadi daya tarik tersendiri khususnya rumah modifikasi saya, maka dari itu saya menciptakan pinstriping lettering juga untuk helm-helm model vintage untuk pengemar motor2 cafe racer,” ujarnya. Disisi lain, modifikasi Agung kepada sepeda tidak hanya menerapkan custom low rider bicycle, namun ada perangkat canggih dari modifikasinya itu yg menarik untuk disimak yakni sepeda tersebut bisa naik turun sesuai keiginan ridernya dengan sistem tabung injection gas pump dan dapat dikontrol via android, luar biasa…seperti apa videonya. Silahkan simak pada video berikut dibawah ini….

View this post on Instagram

A post shared by Agung Castavo (@castavo_pinstriping)

Pada kelas Moge Premium Bike, ada Indra dari Troymotoshop juga memilih Kawasaki H2 sebagai salah satu andalan utama selain Yamaha R1 dan Moto Guzzi sebagai motor yg dipamerkan pada JCC kali ini. “Pertimbangan yg diambil selain motorH2 ini memang sanggar dan menjadi motor yg sedang In, motor ini juga jarang dimodif dengan carbon looks,” ujarnya.

(Foto/tulisan :Danspeed-Majalahbikeart 2017)

ARAYATA GARAGE RACING TEAM Skuterprix 2015

OLYMPUS DIGITAL CAMERA

OLYMPUS DIGITAL CAMERA

OLYMPUS DIGITAL CAMERA

Salah satu tim balap skuter yang berawal dari bengkel dan salon vespa modifikasi. Tuk informasi lebih simak video berikut ini…salam Bikeart(danspeed)

Skuterprix November 2015

OLYMPUS DIGITAL CAMERA

OLYMPUS DIGITAL CAMERA

OLYMPUS DIGITAL CAMERA

OLYMPUS DIGITAL CAMERA

Ahmad Saugi Menjuarai 3 Kelas Berbeda di Balap Skuterprix Global TV ” Race Your Life”

Sentul, 22 Nov 2015

Ahmad Saugi yg turun di7 kelas berbeda pada balapan kali ini berhasil menjuarai 5 kelas dengan 3x berhasil podium kemenangan ke 1 dan 2 ditiga besar podium kemenangannya. A. Saugi pembalap dari Bekasi ini tidak bernaung disatu tim saja pada balap kali ini melainkan menjadi Joki dari beberapa tim balap sekaligus, antara lain AJM dgn motor Vespa Sprinter, dan tim lain dgn motor Vespa 2 tak klasik dan motor Skutik Matic. Balap yg disponsori Global TV sebagai TV yg mendukung kegiatan balap motor skuter ini berlangsung sukses dengan dipenuhi para starter yg mencapai ratusan, walau sore di race terakhir diguyur hujan namun acara berlangsung aman sejak race pagi. (danspeed)

 

 

SkuterPrix 2015 Sentul Karting Circuit

 

8 Maret 2015, Sentul Karting Circuit

Perlombaan yg diikuti peserta dari beberapa daerah Jakarta dan Jawa Barat ini berlangsung sukses, meski hujan datang dan pergi, mulai sejak pagi hingga siang. Tim-tim privater seperti Arayata, Prapanca, SRS Cianjur, Altar, Natatira Jesmor, INCY Bandung, VBK FSR, dll serta tim pro seperti SkuterKeboot, Kutu Racing Team, Pollini Indonesia Racing ikut meramaikan lomba. Qtt dan dimulai dari hari sabtu menyisakan cerita seru, bahkan ada skuter dari tim SkuterKeboot yang terbakar habis dihari sabtu saat terjatuh dan percikan api menyamber bahan bakar yg tumpah ditrek.

Beberapa pembalap seperti Ari Octane mengikuti 8 race sejak pagi, baik penyisihan hingga beda kelas skuter juga matic Jepang. Tak hanya dirasa Ari pembalap lainnya pun banyak yg seperti itu..gonta ganti motor dan gonta ganti helm serta baju balap, tergantung tim mana yg dibela. Fajar dari Arayata Racing Team Bandung berjuang keras dengan tehnik yg dikuasainya dengan menjuarai kelas CT 2T Tuneup Seeded.

foto atas : Fajar Wara-Wiri- Arayata Racing

Banyak peserta mengalami kecelakaan saat lomba, antara lain Bedun Perdana dari tim SkuterKeboot, dan banyak juga yg berhasil memperoleh beberapa kali podium pertama seperti Ahmad Saugi(Tim Kutu Racing dan Tim Pollini Indonesia), Arie Octane, Agni Herton. Sementara itu tim Indo Itali Pollini Indonesia yg juga dibela A Saugi hanya berhasil menempati posisi kelima dikelas Small Frame FFA Open.

Balap Vespa Indonesia

Rame seru dan menghibur, berbagai action yang mendebarkan menegangkan layaknya kita nonton balap MotoGP sesungguhnya pasalnya karena pasti kita saat nonton balap vespa ini punya jagoan yang dijagokan, dan biasanya para jagoan balap vespa ini tampil dengan warna motor dan perlengkapan standart yang sederhana….low profile istilahnya. Banyak pembalap yang sudah makan asam garam dunia roadracepun turut serta dalam balap ini, seperti Arif Budiono, Mohammad Fadli yg tahun lalu memakai motor supersport juara nasional 600cc juga berasal dari balap kelas vespa ini.

Tenaga 2 tak ini tidak bisa dianggap main-main, kapasitas 150cc dengan sistem oli campur layaknya motor GP jadul dan tenaga liar power khas 2 tak memang merupakan tahap belajar pembalap-pembalap sekaliber M. Fadli. Sehingga skill keahlian pun terasah dari mulai pengguasaan mesin 2 tak hingga posisi menjinakkan motor yang sangat berbeda perlakuan dengan motor yang menggunakan monoshock pada sistem kemudi roda depan….motor luar biasa, yg lain baru beriklan monoshock di belakang namun motor ini aslinya sejak lahir di tahun 60an bersuspensi monoshock depan belakang.

Ajang balap ini digagas oleh para club-club vespa seindonesia, silahkan simak sejarah serta cikal balap motor vespa ini.(write & photo by danspeedbikeart).

——————————————————————————————————————————————-

ARTICLE VBI( Vespa Balap Indonesia)

Balap Vespa sudah ada sejak jaman dahulu, mulai tahun 50an sudah diselenggarakan di Eropa, merambah ke Inggris sampai akhirnya wabah kecintaan terhadap Vespa balap menular sampai ke tanah air Indonesia di era tahun 60an.

Ketika itu, balap Vespa sifatnya masih semacam balap internal para penggemar Vespa dan diselenggarakan oleh para pencinta kecepatan, dan balap Vespa pertama kali digelar di Bandung

Balap Vespa sendiri, ketika itu, tidak pernah menjadi balap utama, dan hanya menjadi pengisi acara, atau selingan (supporting race) dimana hal itu berlangsung terus sampai era tahun 2011.